Kilas Berita7
Sebuah kajian baru membuktikan bahwa semakin banyak hafalan seseorang
terhadap Al-Qur'an Al-Karim, maka semakin baik pula kesehatan. Dr.
Shalih bin Ibrahim Ash-Shani', guru besar psikologi di Universitas
Al-Imam bin Saud Al-Islamiyyah, Riyadh, meneliti dua kelompok responden,
yaitu mahasiswa/i Universitas King Abdul Abdul Aziz yang jumlahnya
170 responden, dan kelompok mahasis Al-Imam Asy-Syathibi yang juga
berjumlah 170 responden.
Peneliti mendefinisikan kesehatan
psikologis sebagai kondisi dimana terjadi keselarasan psikis individu
dari tiga faktor utama: agama, spiritual, sosiologis, dan jasmani.
Untuk mengukurnya, peneliti menggunakan parameter kesehatan psikis
–nya Sulaiman Duwairiat, yang terdiri dari 60 unit.
Penelitian ini
menemukan adanya korelasi positif antara peningkatan kadar hafalan
dengan tingkat kesehatan psikis, dan mahasiswa yang unggul di bidang
hafalan Al-Qur'an itu memiliki tingkat kesehatan psikis dengan
perbedaan yang sangat jelas.
Ada lebih dari tujuh puluh kajian, baik
Islam atau asing, yang seluruhnya menegaskan urgensi agama dalam
meningkatkan kesehatan psikis seseorang, kematangan dan ketenangannya.
Sebagaimana berbagai penelitian di Arab Saudi sampai pada hasil yang
menegaskan peran Al-Qur'an Al-Karim dalam meningkatkan ketrampilan
dasar siswa-siswa sekolah dasar, dan pengaruh yang positif dari
hafalan Al-Qur'an untuk mencapai IP yang tinggi bagi mahasiswa.
Kajian
tersebut memberi gambaran yang jelas tentang hubungan antara
keberagamaan dengan berbagai bentuknya, terutama menghafal Al-Qur'an
Al-Karim, dan pengaruh-pengaruhnya terhadap kesehatan psikisi individu
dan kepribadiannya, dibanding dengan individu-individu yang tidak
disiplin dengan ajaran-ajaran agama, atau tidak menghafal Al-Qur'an,
sedikit atau seluruhnya.
Komentar terhadap Kajian:
Setiap orang
yang menghafal sebagian dari Al-Qur'an dan mendengar bacaan Al-Qur'an
secara kontinu itu pasti merasakan perubahan yang besar dalam
hidupnya. Hafalan Al-Qur'an juga berpengaruh pada kesehatan fisiknya.
Melalui pengalaman dan pengamatan, dipastikan bahwa hafalan Al-Qur'an
itu dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh pada seseorang, dan
membantunya terjaga dari berbagai penyakit.
Berikut ini adalah manfaat-manfaat hafalan Al-Qur'an, seperti yang penulis dan orang lain rasakan:
1. Pikiran yang jernih.
2. Kekuatan memori.
3. Ketenangan dan stabilitas psikologis.
4. Senang dan bahagia.
5. Terbebas dari takut, sedih dan cemas.
6. Mampu berbicara di depan publik.
7. Mampu membangun hubungan sosial yang lebih baik dan memperoleh kepercayaan dari orang lain.
8. Terbebas dari penyakit akut.
9. Dapat meningkatkan IQ.
10. Memiliki kekuatan dan ketenangan psikilogis.
Karena
itu Allah berfirman, "Sebenarnya, Al Qur'an itu adalah ayat-ayat
yang nyata di dalam dada orang-orang yang diberi ilmu. Dan tidak ada
yang mengingkari ayat-ayat Kami kecuali orang-orang yang lalim." (QS
Al-'Ankabut [29]: 49)
Ini adalah sebagian dari manfaat keduniaan.
Ada manfaat-manfaat yang jauh lebih besar di akhirat, yaitu
kebahagiaan saat berjumpa dengan Allah, memperoleh ridha dan nikmat
yang abadi, mendapatkan tempat di dekat kekasih mulia Muhammad Saw
Tidak ada komentar:
Posting Komentar