Bagi Anda yang bukan anggota TNI/Polri segera lepas stiker di
kendaraan Anda yang menggunakan atribut TNI/Polri. Bila tidak ingin
bernasib seperti puluhan pengendara baik roda empat maupun dua yang
terjaring operasi gabungan yang digelar Polres Bogor Kota dan TNI,
Selasa (5/6/2012) pagi.
Operasi dengan nama Simpatik Lodaya 2012 itu digelar di Jalan
Pajajaran Kota Bogor tidak jauh dari terminal bus Baranangsiang.
Pengendara yang terjaring adalah mereka yang memasang stiker Polri dan
TNI di kendaraannya. Selain itu, pengendara yang menggunakan mobil
dinas juga tidak luput dari pemeriksaan petugas.
Wakil Komandan Detasimen Polisi Militer (Wadandenpom) III/1 Bogor
Mayor (CPM) Johny Paul mengatakan, operasi tersebut merupakan operasi
rutin gabungan dengan Polri yang bertujuan untuk melakukan pemeriksaan
dan penertiban baik terhadap kendaraan anggota TNI-Polri maupun sipil
terkait kelengkapan surat-surat, plat nomor anggota dan striker
kesatuan yang ditempel di plat nomor.
"Operasi ini untuk menertibkan, Denpom memeriksa kendaraan dan plat
nomor anggota, sedangkan polisi memeriksa kendaraan sipil," katanya
saat ditemui wartawan di sela-sela operasi.
Sementara itu, Kasat Lantas Polres Bogor Kota AKP Erwin Syah
menjelaskan kegiatan tersebut masih dalam rangka Operasi Simpatik
Lodaya 2012. "Operasi kali ini kami melibatkan unsur TNI, Brimob dan
Provost Polres Bogor Kota. Dan mengenai penertiban stiker kesatuan di
plat nomor ini merupakan tindakan represif sehingga kedepannya
diharapkan tidak ada yang menyalahgunakan stiker seperti ini," katanya.
(wid)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar