Meski
menyajikan pemandangan indah, namun tidak semua orang berani naik
kereta gantung. Di dunia ini, ada tiga kereta gantung paling menantang.
Ada yang ke atas gunung, ada juga yang lebih rendah dari laut. Berani
coba?
Bagaimana rasanya duduk menggantung di kereta yang berjalan
pelan di atas pegunungan, atau membelah hutan rindang. Rasa ngeri dan
terpukau berpadu saat berada di atas
sana. Berikut 3 kereta yang memiliki rute akan menantang adrenalin Anda,
ditengok dari CNNGo, Kamis (5/7/2012):
1. Kereta gantung Tianmen Chan, China
Bayangkan Anda berada di dalam sebuah kubus kaca yang berjalan di atas
pegunungan batu yang tingginya bisa mencapai 200 meter. Kereta gantung
Tianmen Chan berada di Resor Zhangjiajie di China. Zhangjiajie sendiri
merupakan taman nasional yang memiliki keunikan tersendiri. Ini
merupakan komplek dari bebatuan yang menjulang tinggi hingga awan pun
tak sanggup menutupinya.
Saat awan tipis menjalar di udara, beberapa
bagian bebatuan masih menjulang di atas awan. Pemandangan ini membuat
bebatuan di sini disebut sebagai gunung yang melayang. Karena jika
dilihat dari atas, batu-batu di sini seperti berada di atas awan. Nah
bayangkan bagaimana sensasinya menikmati bebatuan menjulang tersebut
dari atas dengan menggunakan kereta gantung. Wiih!
2. Kereta gantung Masada, Israel
Berbeda dengan Zhangjiajie yang berada di ketinggian yang membuat
bergidik, kereta gantung di Masada memiliki jalur yang paling rendah di
dunia. Kereta gantung Masada berada di Kota Masada, Israel. Rute kereta
ini ada yang lebih rendah dari permukaan laut.
Kereta gantung yang
melewati bekas benteng tua di Israel ini memiliki stasiun yang paling
rendah dengan kedalaman 257 meter di bawah permukaan laut. Tak selamanya
berada di tempat rendah, dengan menggunakan kereta ini, Anda juga bisa
melihat Laut Mati dan matahari tenggelam di padang pasir dengan
ketinggian 33 mdpl.
3. Kereta gantung Aiguille du Midicable, Paris
Kereta gantung inilah yang akan membawa Anda melihat puncak Pegunungan
Alpen. Tidak heran jika rute kereta gantung ini merupakan yang tertinggi
di dunia. Selain memiliki rute paling tinggi, kereta ini juga memiliki
kecepatan yang lumayan mantap.
Untuk menanjak setinggi 2.800 meter,
hanya dibutuhkan waktu selama 20 menit. Yang paling menarik dari
perjalanan dengan kereta gantung ini adalah ia berhenti di titik
tertinggi di Prancis, Italia dan Swiss. Berhenti di Puncak Mont Blanc,
kereta ini berada di ketinggian 3.842 mdpl. Penumpang kereta bisa
menikmati pemandangan dengan jarak pandang 360 derajat. Asyik!
(detikcom)
Bagaimana rasanya duduk menggantung di kereta yang berjalan pelan di atas pegunungan, atau membelah hutan rindang. Rasa ngeri dan terpukau berpadu saat berada di atas sana. Berikut 3 kereta yang memiliki rute akan menantang adrenalin Anda, ditengok dari CNNGo, Kamis (5/7/2012):
1. Kereta gantung Tianmen Chan, China
Bayangkan Anda berada di dalam sebuah kubus kaca yang berjalan di atas pegunungan batu yang tingginya bisa mencapai 200 meter. Kereta gantung Tianmen Chan berada di Resor Zhangjiajie di China. Zhangjiajie sendiri merupakan taman nasional yang memiliki keunikan tersendiri. Ini merupakan komplek dari bebatuan yang menjulang tinggi hingga awan pun tak sanggup menutupinya.
Saat awan tipis menjalar di udara, beberapa bagian bebatuan masih menjulang di atas awan. Pemandangan ini membuat bebatuan di sini disebut sebagai gunung yang melayang. Karena jika dilihat dari atas, batu-batu di sini seperti berada di atas awan. Nah bayangkan bagaimana sensasinya menikmati bebatuan menjulang tersebut dari atas dengan menggunakan kereta gantung. Wiih!
2. Kereta gantung Masada, Israel
Berbeda dengan Zhangjiajie yang berada di ketinggian yang membuat bergidik, kereta gantung di Masada memiliki jalur yang paling rendah di dunia. Kereta gantung Masada berada di Kota Masada, Israel. Rute kereta ini ada yang lebih rendah dari permukaan laut.
Kereta gantung yang melewati bekas benteng tua di Israel ini memiliki stasiun yang paling rendah dengan kedalaman 257 meter di bawah permukaan laut. Tak selamanya berada di tempat rendah, dengan menggunakan kereta ini, Anda juga bisa melihat Laut Mati dan matahari tenggelam di padang pasir dengan ketinggian 33 mdpl.
3. Kereta gantung Aiguille du Midicable, Paris
Kereta gantung inilah yang akan membawa Anda melihat puncak Pegunungan Alpen. Tidak heran jika rute kereta gantung ini merupakan yang tertinggi di dunia. Selain memiliki rute paling tinggi, kereta ini juga memiliki kecepatan yang lumayan mantap.
Untuk menanjak setinggi 2.800 meter, hanya dibutuhkan waktu selama 20 menit. Yang paling menarik dari perjalanan dengan kereta gantung ini adalah ia berhenti di titik tertinggi di Prancis, Italia dan Swiss. Berhenti di Puncak Mont Blanc, kereta ini berada di ketinggian 3.842 mdpl. Penumpang kereta bisa menikmati pemandangan dengan jarak pandang 360 derajat. Asyik!
(detikcom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar